Talent is Never Enough

Banyak acara di televisi sekarang menjamur dengan unjuk talenta. Mulai dari budaya di angkat, menyanyi, menari dan talenta lain guna menghibur penonton dan menarik sponsor. Masih ingatkah dengan AFI (Akademi Fantasi Indo****) ? siapa pemenang dari ajang talent tersebut?? masihkah muncul di layar televisi ??. Saat ini karirnya sepertinya kurang berpihak pada pemenang kemarin kan. Sehingga muncul sebuah pikiran "Apa yang salah pada dirinya?". Menang sudah, Uang ada tapi mengapa tidak sampai sekarang talentanya di pakai. Apa dengan talenta sudah cukup??

Anggapan bahwa jika seseorang memiliki talenta di bidang tertentu maka dia bisa menjadi yang terbaik di bidangnya. Tapi mengapa ada orang yang seperti gambaran di atas tadi?. Apa yg membedakan orang yang punya talenta dan berprestasi dengan orang lain yg juga memiliki talenta tapi biasa-biasa saja prestasinya? 
dalam bukunya karangan John C Maxwell berjudul Talent is Never Enough " Seseorang yang memiliki talenta tapi tidak mengambil tindakana yang di perlukan maka dia tidak pernah mendapatkan hasil yang di harapakan. Seseorang yang memiliki talenta tapi tidak fokus pada bidangnya maka dia tidak akan dapat meningkatkan prestasinya. Seseorang yang memiliki talenta tapi tidak berlatih maka dia tidak akan mencapai kesempurnaan dalam karya-karya."

Maka di butuhkan tindakan-tindakan yang tepat untuk mengasah dan memanfaatkan talenta tersebut agar menjadi kekuatan diri dalam berkarya.

Langkah yang perlu dilakukan adalah percaya dan yakin bahwa kita semua memiliki talenta yg unik. Tidak ada manusia yang lebih unggul dari yang lain. Seseorang boleh jadi hebat dalam bidang tertentu tapi pasti punya kelemahan di bidang yang lain. Sebaliknya jika kita lemah dalam bidang tertentu pasti punya kekuatan di bidang tertentu yang lain

kepercayaan akan talenta diri ini menjadi penting. Kita harus menyadari ada potensi besar dalam stiap insan. talenta yang kita miliki sekaligu menjadi arah misi hidup kita yang bermanfaat bagi orang banyak. Keyakina ini sekaligus akan membuat kita percaya pada diri sendiri. Keyakinan akan menentukan harapan , aksi dan hasil yang kita inginkan.

Ingat, banyak orang gagal bukan karena tidak memiliki talenta tapi lebih sering karena tidak percaya atau tidak yakin bahwa dirinya punya talenta tersebut.

....Bersambung...